Kamis, 30 Oktober 2014

ELEGI HIDUP



Refleksi dari Perkuliahan Filsafat Ilmu untuk Prodi S2 Pend. Matematika Kelas C di Ruang 201 A PPS Lama UNY Oleh Prof. Dr. Marsigit M.A, Jum’at,03 Oktober 2014

Seorang muslim tentunya telah mengetahui bahwa hidupnya adalah ujian. Ujian dari Allah ta’ala agar beribadah dan taat kepada-Nya. Bersama ujian tersebut, Allah ‘azza wa jalla senantiasa memberikan ni’mat yang sangat banyak kepadanya. Hidup di dunia adalah perjalanan menuju pertemuan dengan Allah di akhirat. Secara filsafat, hidup itu meliputi ada dan yang mungkin ada. Salah satu nya adalah kemampuan untuk menenbus ruang dan waktu. Keterampilan hidup yang sukses itu adalah terampil menembus ruang dan waktu. Ruang itu meliputi yang ada dan yang mungkin ada. Yang mungkin ada didalam pikiran kita sudah menempati ruang. Jadi benar jika hidup itu adalah menembus ruang dan waktu. Jangankan manusia yang berusaha dan berikhtiar, batu juga walaupun dia tidak mempunyai kesadaran, sesuai prinsipnya dia itu menembus ruang dan waktu. Suami dan istri sadar maupun tidak sadar sudah menembus ruang dan waktu. Hidup ini adalah keseimbangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar